“KawruhManembahsebagai Visi Teologi Masa Depan” ~ Seri Kawruh Manembah Ki Agung Suryomentaram (X)
Ditulis Oleh : Dr. Sri Teddy Rusdy Terlepas dari sejumlah tanggapan kritis penulis terhadap pokok-pokok ajaran manembah Ki Ageng Suryomentaram di tulisan-tulisan sebelumnya, sulit penulis pungkiri bahwa—yang semakin penulis sadari lebih belakangan—terdapat karakteristik visioner dalam pemikiran manembah Ki Ageng, terlebih … Continued
“Kawruh Manembah dan Konsep Ketuhanan dalam Dunia Wayang” ~ Seri Kawruh Manembah Ki Ageng Suryomentaram (IX)
Ditulis Oleh : Dr. Sri Teddy Rusdy Dalam bagian ini saya akan mencoba membahas kawruh manembah dalam perbandingannya dengan konsep ketuhanan dalam falsafah dunia wayang, tema kajian yang sudah saya tekuni selama puluhan tahun. Cara ini sengaja saya pilih karena … Continued
“Kawruh Manembah dan Motif Beragama dalam Konteks Studi Agama” ~ Seri Kawruh Manembah Ki Ageng Suryomentaram (VIII)
Ditulis Oleh : Dr. Sri Teddy Rusdy Dengan meletakkan kawruh manembah sebagai sistem pengetahuan yang dapat ditanggapi secara kritis, meninjau konteks ruang dan waktu kelahirannya, dan kepada masyarakat dengan karakteristikseperti apa iaditujukan, makasejenius dan seorisinal apapun ia, selain harus tetap … Continued
Kawruh Manembah dalam Konteks Spiritualitas Jawa ~ Seri Kawruh Manembah Ki Ageng Suryomentaram (VII)
Oleh: Dr. Sri Teddy Rusdy Dalam paragraf pembuka tulisannya yang bertajuk Ki Ageng Suryomentaram, Javanese Prince and Philosopher,[1]Marcel Bonneff menyebutkan bahwa Jawa merupakan entitas kebudayaan yang kaya dengan khazanah spiritual, dan Kawruh Jiwa merupakan salah satu variannya. Meski secara prinsip Kawruh Jiwa memiliki perbedaan mencolok dengan … Continued
“Hakikat Manembah” ~ Seri Kawruh Manembah Ki Ageng Suryomentaram (VI). Oleh: Dr. Sri Teddy Rusdy
Sampailah kita pada pokok ajaran Ki Ageng Suryomentaram tentang manembah yang maha kuasa, manembah sejati, manembah yang bersumber dari pengertian benar tentang relasi antara yang menyembah dan yang disembah. Bagaimana relasi yang benar antara keduanya, saya akan mencoba membahasnya di … Continued
“Ajaran tentang Pandum dan Pesthi” ~ Seri Kawruh Manembah Ki Ageng Suryomentaram (V)
Oleh: Dr. Sri Teddy Rusdy Di tulisan-tulisan sebelumnya telah disinggung bahwa kekuasaan Sang Murbawisesa diyakini bersifat mutlak atau tidak mengenal batas, dan itu membuat semua kejadian di dunia ini tidak ada yang luput dari kehendaknya, tidak terkecuali kekuasaannya dalam menentukan takdir hidup setiap … Continued
Ziarah ke makam pendiri Yayasan Kertagama
Pada tanggal 20 Juli 2021, bertepatan dengan IdulAdha 1442, Dr. Hj. Sri Teddy Rusdi, pendiri dan Ketua Yayasan Kertagama berziarah ke makam alm. H. Teddy Rusdi dan alm. H. Harmoko. Kedua pendiri Yayasan Kertagama tersebut dimakamkan di Taman Makam Pahlawan … Continued
H. Harmoko, Pendiri dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Kertagama telah berpulang
Innalillahi wa inaillaihi rojiun, telah berpulang ke rahmatullah Bapak H.Harmoko bin Asmoprawiro meninggal dunia karena sakit pada hari Minggu tanggal 4 Juli 2021 pukul 20.22. Alm. Bpk. H. Harmoko adalah salah satu pendiri Yayasan Kertagama bersama dengan alm. Bpk. Sudwikatmono … Continued
“Siapa yang Disembah” ~ Seri Kawruh Manembah Ki Ageng Suryomentaram (IV)
Oleh: Dr. Sri Teddy Rusdy Sebagaimana disinggung di tulisan sebelumnya bahwa yang manembah adalah orang yang merasa celaka karena keinginan-keinginannya tidak terlaksana, maka yang disembah dengan demikian adalah pihak yang dianggap mempunyai kuasa untuk mengabulkan keinginan-keinginan orang tersebut. Itu artinya, yang … Continued
“SIAPA YANG MANEMBAH” ~ SERI KAWRUH MANEMBAH KI AGENG SURYOMENTARAM (III)
Oleh: Dr. Sri Teddy Rusdy Sebelum kita membicarakan komponen pertama dalam kawruh manembah Ki Ageng Suryomentaram, yaitu siapa yang menyembah, pertama-tama saya akan mengajak pembaca untuk menunda prasangka tertentu terhadap pemikiran ini berdasarkan keyakinan agama masing-masing, karena apa yang akan kita bahas berikut … Continued